Virus Corona atau sebutan lainnya adalah COVID-19 masih sangat mengkhawatirkan hingga sekarang dimana pertama kali ditemukan yaitu bulan Desember 2019 lalu di negara China tepatnya kota Wuhan. Dampak yang diberikan oleh virus ini benar-benar luar biasa buruk dan sudah diakui oleh dunia sebagai pandemic, selain itu rasa panik serta ketakutan semakin membesar di setiap negara di dunia karena sudah mendapatkan banyak kasus bahwa masyarakatnya sudah mengalami efek penyakit Corona dan korban semakin banyak yang berjatuhan.
Tidak hanya dampak kematian yang tinggi tetapi masih banyak lagi efek buruk yang diberikan oleh virus ini yaitu diluar masalah kesehatan melainkan permasalahan lainnya untuk dunia atau setiap negara masing-masing maupun berbagai masyarakat di berbagai tempat. Berikut adalah hal-hal buruk yang terjadi selama Corona ini tetap berlangsung sampai sekarang!
1. Tertundanya berbagai aktivitas penting yang seharusnya dunia harus terus melihatnya
Maksud dari poin ini adalah kita ambil satu contoh seperti hiburan tv yaitu pertandingan sepak bola yang sudah memiliki jadwal tetap tetapi terpaksa harus berhenti dan efek yang diterima adalah kerugian ekonomi yang tidak sedikit bagi setiap tim besar sepak bola, dan juga masih banyak sekali hal terkait seperti ini mengalami kerugian yang sama.
2. Terbatasnya aktivitas bagi seluruh masyarakat
Sudah banyak negara yang diserang oleh virus Corona ini sehingga pemerintah di setiap negara tersebut banyak yang mengambil kebijakan ataupun solusi dengan melakukan sistem lockdown dan membatasi setiap aktivitas masyarakat dan dengan paksa harus terus berada di rumah sambil berharap virus Corona ini akan berhenti penyebarannya. Tetapi langkah ini masih banyak di komplain oleh setiap orang dengan berbagai alasan tertentu dan bentuk perlawanan muncul lalu menyebabkan masalah baru lagi bagi pemerintah.
3. Tenaga medis tidak bisa mengimbangi jumlah penyebaran yang terjadi
Sudah merupakan fakta bahwa virus Corona ini begitu cepat menjalar di setiap tempat dan korban justru semakin banyak dan tenaga medis menjadi satu-satunya harapan umat manusia saat ini, namun sudah banyak juga para pahlawan garis depan ini terus berguguran sehingga tidak dijamin apakah setiap tenaga medis di dunia akan cukup untuk menangani Corona ini dengan cepat.